Langsung ke konten utama

API

Angel Flight
An oil painting by Leonid Afremov
Ketika sedang menulis
Buku-buku dan secangkir teh yang basi
Berserakan begitu saja
Menempati ubin yang masih kosong
Di sini, di kedua bahumu yang memanjang dari kota kelahiran hingga kematianku
Aku berpetualang begitu lincah
Memacu kuda liar putih
Atau pernahkah dalam hidupmu
Melihat adegan sebuah film
Tentang peri hutan dan anak manusia
Yang bertikai dengan masa lalunya
Di tengah bumi, kira-kira ratusan tahun silam
Cahaya sempat padam dan dilemparkan ke laut
Lalu seorang penyihir tua, dari balik jubah putihnya
Menarik tongkat ajaib
Menyulap kawanan burung yang tak sengaja melintas
Menjadi pasukan perang paling ganas
Satu persatu dituruninya bukit yang landai itu
Tapi aku tak benar-benar paham arti pengorbanan
Hingga suatu hari kekalahan hampir mencekik leherku
Menarik urat-urat kehidupan dan kenangan tentang seorang gadis
Di sebuah gazebo, air mengalir begitu tenang
Ikan hilir mudik bergantian
Di tubuhnya melilit jimat, berpendar begitu terang

Oh Adinda betapa jauh jarak yang ditempuh
Padahal sebelumnya aku hanya bermain-main
Pura-pura menanggalkan semua kebencian
Dan melipatgandakan kesucian
Debur sungai Gangga yang bening
Bawalah aku ke hutan yang damai dimana stroberi dan pinus tumbuh liar
Biarkan aku tersesat hingga di titik paling meresahkan
Lalu seorang dewi menyelamatkanku
Buah dari kesetiaan yang tunggal itu
Menawarkan jalan kesempurnaan
Lewat prosesi membakar diri
Dalam batin aku bertanya
apalah artinya doa dan pujian
Bila akhirnya hangus, menempel di permukaan pasir
Ketika ombak sedang pasang
Ia menyeret yang tersangkut itu, hilang dan dilupakan

Di suatu pagi, aku menyalakan perapian
Memanaskan sisa sup tadi malam
Di atas permukaan yang berkuah, sayur dan daging terapung
Tapi rasanya masih sama, masih asin dan sempurna.


Jekardah, May 2019


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Terjemahan William Wordsworth - I Wandered Lonely as a Cloud

Hari ini, saya mencoba lagi menerjemahkan sebuah sajak berjudul I Wandered Lonely as a Cloud yang ditulis oleh William Wordsworth. Selamat membaca kawan! Semoga apa yang kita baca hari ini, membuat kita merasa penuh dan bahagia.  *** Umpama Segumpal Awan Aku Berkelana Aku berkelana umpama segumpal awan Yang melayang di ketinggian melampaui lembah dan bukit, Ketika tak sengaja kudapati sejauh mata memandang, Sehamparan bunga-bunga daffodil; Di dekat danau, di bawah rimbun pepohonan, Bunga-bunga daffodil melambai dan menari dikibaskan angin. Tak henti-hentinya laksana bintang-gemintang yang berkilatan Dan mengerjap di keluasan bima sakti, Bintang-gemintang itu, meregang dalam lintasan tanpa batas Di sepanjang tepian danau yang luas: Sekilas kusaksikan berpuluh ribu, Bunga-bunga daffodil saling beradu lewat tarian yang begitu lincah. Ombak di sebelahnya menggulung dan pecah; namun bunga-bunga daffodil Menghempaskan kilauan ombak itu dalam sukacita: Seorang penyair menjumpai dirinya te...

2020 to 2024

The main themes for each year 2020 - pandemic, letting go, surrender, anxiety, invention, depression, betrayal, Italian food 2021 - teamwork, hope, vaccine, Italian food, people pleaser, hardworking, disappointment, letting go what doesn't serve me anymore, depressed, hard conversation, split, move on 2022 - healing, making plans, appointments with psychologists, false hope, broken heart, move on, blaming myself and others, seeking validation, betrayal, self love, meeting new people, photography, 2023 - fitness, new routine, falling in love, Montessori, self love, family, guilt, African food indecisiveness, failing to set boundaries, scared of failure, anger, manipulation, split, psychologist, hope, independence, redefining who I am, falling in love again, forgiveness, trust, adjustment to LDR, free from alcohol, cooking 2024 - family, gain my strength, self love, positivity, silence is gold, focus on becoming a better version of myself, gratitude, stress, peace, fitness, disciplin...

The Complexity

Last two days wasn't simple. I entered my bedroom and started to complain, "Why there's no one seemed to understand and listen to me? All of us has two ears but one mouth seemed louder and enough to create deafening sound that forced everything to lend their ears with no willingness."  I slammed the door. I threw my bag to the floor. I punched the wall that if they could talk, they would shout at me to stop. I kept punching the wall several times to mute the fire of the anger that burned my heart and head. The way I punched the wall was enough to break the bones of my hands into pieces. I might not show people that I was furious. I would just hide it till I found my safest place, I would resume to lose my sanity.  My chest was aching. My hand was numb. I found out that being destructive, would create a bigger pain than the anger did. That's when I gained the logical thinking back, I commenced holding the horse.  I moved backwards. I landed my feet on the bed and l...