Read
Aku belum menarik gorden
Lampu masih menyala di luar
Kota ini tetap sibuk
Ia bergadang berhari-hari
Meski tak ada yang bertanya
Sehatkah langitnya hari ini
Sebelum tidur
Aku terbaring menghadap sebuah ruangan dengan kaca setinggi tubuhmu
Air dari shower mengucur
Tapi katamu tak akan sampai melukai pundak
Aku menoleh ke jendela sekali lagi
Dan kau menjulurkan tangan yang kekar
Aku menunggu hujan di luar reda
Agar jelas terdengar detak jantungmu
Aku tidak ingin benar-benar terpejam
Sebab menjelang pagi begitu cemburu
Sampai fajar terbit lebih awal
Dan menghisap sisa kantukku
Tapi aku tidak akan kemana-mana
Kecuali mendekam di pelukanmu saja.
Jakarta, Dec 28
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar
hembusan yang akan disampaikan pada nona-angin